Dream – PT Toyota Astra Motor (TAM) melakukan recall terhadap model mobilnya di Indonesia yang cukup banyak dibeli oleh konsumen yakni Avanza, Veloz, Vios, Sienta dan Yaris Cross.
Recall merupakan penarikan kembali untuk diperbaiki. Jumlah unit yang masuk daftar recall cukup banyak, mencapai 213.005 unit.
Pihak Toyota juga memohon maaf kepada para pelanggan yang mengharuskan pemilik berkunjung ke bengkel resmi, dalam rangka perbaikan komponen yang bermasalah. Perbaikan ini bersifat gratis.
Untuk melanjutkan membaca.
“Dengan segala kerendahan hati, kami menghimbau pelanggan agar segera mengecek apakah mobilnya masuk ke dalam daftar unit yang mendapatkan recall, agar segera dapat melakukan proses perbaikan pada komponen tersebut di bengkel resmi Toyota tanpa ada biaya apapun,”
terang Vice President Director PT TAM, Henry Tanoto, melalui keterangan resmi, dikutip dari Liputan6.com, Selasa, 13 Februari 2024.
Toyota juga beralasan recall merupakan hal yang umum dan menunjukan komitmen Toyota dalam menjamin kualitas produk yang dipasarkan serta menjaga keamanan dan keselamatan pelanggan.
“Recall mungkin terdengar negatif bagi sebagian orang, namun Toyota melihatnya sebagai bentuk kaizen (continuous improvement) atas kondisi kendaraan dan tanggung jawab atas produk yang dimiliki customer,” tukas Henry.
Berikut komponen yang bermasalah dalam mobil Toyota yang direcall.
Toyota Sienta
Toyota Sienta merupakan tahun produksi Juni 2016 hingga April 2020, yang harus melakukan pengecekan dan perbaikan Front Garnish Pillar Clip yang berada di pilar depan (pilar A).
Toyota melihat adanya potensi kebocoran air pada pilar depan karena performa sealer yang kurang maksimal sehingga berisiko mengganggu kinerja sistem kelistrikan tertentu, seperti pada sliding door electric jika tidak segera ditingkatkan kekuatan sealer-nya.
Untuk melanjutkan membaca.
Toyota Avanza, Veloz, Vios dan Yaris Cross
Toyota juga mengajak pemilik Avanza produksi November 2022 dan Veloz produksi November 2022 untuk melakukan perbaikan Front Door Side Impact Beam yang kurang sempurna pemasangannya.
Toyota melihat bahwa perangkat safety tersebut berisiko tidak berfungsi sebagaimana mestinya sehingga kurang memberikan perlindungan yang optimal saat terkena benturan dari samping jika tidak segera diperbaiki strukturnya.
Toyota menilai ada kemungkinan masalah pada Front Shock Absorber Nut yang ditemui pada Veloz produksi Oktober 2021 – Agustus 2023, Toyota Avanza produksi November 2021 – September 2023, Vios produksi Juni 2022 – Agustus 2023, dan Yaris Cross produksi Mei – September 2023.
Instruksi pengencangan yang tidak tepat dapat membuat mur menjadi kendur sehingga menimbulkan suara tidak normal bahkan terlepas yang mengakibatkan kestabilan kendaraan hilang ketika melaju di jalan.
Total titik pelayanan tersebut terdiri dari 5 Posko Siaga dan 297 Bengkel Siaga yang tetap beroperasi normal di hari libur Nataru.
Toyota setop kirim mobil akibat skandal uji keselamatan Daihatsu
Penjualan Toyota di tahun 2023 mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2022
Untuk melanjutkan membaca.
Ini 3 mobil terlaris produksi Daihatsu selama tahun 2023
Ban mobil Kepresiden Republik Indonesia diduga bocor saat Jokowi sedang kunjungan
Pertama kali servis motor ke bengkel, mekanik terkejut saat melihat isi mesinnya.